A. Pendahuluan
Generasi Strawberry adalah istilah yang muncul dalam beberapa tahun terakhir untuk menggambarkan karakteristik khas dari sekelompok anak muda. Mereka dikenal memiliki kecerdasan yang luar biasa, kreativitas yang mempesona, serta memiliki bakat alami dalam berbagai bidang. Namun, seperti sekelompok anak muda lainnya, mereka juga memiliki sisi-sisi negatif yang perlu dipahami dan diatasi. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi sifat-sifat unik dari Generasi Strawberry, serta memberikan wawasan tentang bagaimana kita dapat mendukung perkembangan mereka secara holistik.
B. Kelebihan Generasi Strawberry
Generasi Strawberry seringkali menunjukkan tingkat kecerdasan yang luar biasa dan imajinasi yang kreatif. Mereka cenderung memiliki minat yang mendalam terhadap berbagai jenis ilmu pengetahuan dan seni, dan sering kali mampu menghubungkan konsep-konsep yang berbeda. Selain itu, mereka cenderung memiliki bakat alami dalam seni, sastra, atau bidang kreatif lainnya. Kreativitas ini bisa menjadi sumber inspirasi besar bagi mereka dan masyarakat sekitar.
Ditambah lagi, generasi Strawberry cenderung fleksibel dan dapat beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan dalam teknologi dan lingkungan sosial. Mereka terbiasa dengan teknologi dan media sosial.
C. Kekurangan Generasi Strawberry
Adapun kekurangan pada Generasi Strawberry, yaitu sering kali menunjukkan tingkat sensitivitas emosional yang tinggi. Mereka cenderung cengeng dan merasa terlalu terpukul oleh kritik dari orang lain. Hal ini bisa membuat mereka mudah tersinggung, mudah terbawa perasaan, mudah marah, dan merasa bahwa orang lain tidak bis mengerti perasaan mereka. Kemudian mereka kalau melakukan suatu hal atau pekerjaan selalu mengandalkan suasana hati atau mood. Jadi, kalau sedang tidak mood, ya tidak mau melakukan apa-apa. Lain halnya kalau mereka dijatuhkan harga dirinya atau dilecehkan kehormatannya, ya mungkin wajar saja jika tersinggung.
Ditambah lagi, generasi ini sering merasa perlu “healing” atau penyembuhan emosional setiap kali mereka mengalami stres atau kegagalan. Bahasa simpel-nya adalah dikit-dikit mau healing, dikit-dikit minta healing. Hal ini justru bisa mengakibatkan penurunan produktivitas dan kekuatan mental jika tidak diatasi dengan benar. Mereka juga sering merasa perlu “self reward” pada diri mereka sendiri. Merasa ingin memanjakan atau menyenangkan diri sendiri. Padahal hal itu tidak begitu perlu dilakukan, apalagi jika melihat bahwa keadaan keuangannya terbatas atau pencapaiannya yang didapat bukanlah suatu pencapaian besar.
Kekurangan generasi strawberry yang berikutnya adalah mereka selalu menyampaikan kepada orang lain bahwa mereka membutuhkan privasi di dalam hidupnya, tetapi pada kenyataannya adalah sebagian besar dari mereka justru hanya ingin menghindari arahan atau pengawasan dari orang lain. Ini bisa memunculkan konflik dengan orang-orang di sekitar mereka.
D. Mendukung Generasi Strawberry
Sangat penting untuk membantu Generasi Strawberry mengembangkan kecerdasan emosional mereka sehingga mereka dapat mengelola emosi dengan lebih baik. Pelatihan kecerdasan emosional dan teknik relaksasi dapat membantu mereka mengatasi stres dan kecemasan.
Dengan memberikan dorongan positif dan pengakuan atas prestasi mereka adalah cara yang baik untuk memotivasi Generasi Strawberry. Ini akan membantu mereka merasa lebih percaya diri dan tidak terlalu rapuh.
Meskipun mereka mungkin ingin privasi, penting bagi mereka untuk tetap terhubung dengan orang banyak secara sosial dan emosional. Boleh saja kita berikan mereka ruang untuk mengejar minat dan hobi mereka selama tidak melanggar ajaran agama, tetapi arahkan mereka agar tidak mengurung diri, tidak menutup diri dari kehidupan luar, dan tidak mengabaikan tanggung jawab. Setiap orang memang punya privasi, tapi tetaplah hidup seperti manusia normal yang hidup sebagai makhluk sosial, bukan makhluk anti sosial.
E. Kesimpulan
Generasi Strawberry adalah kelompok anak muda yang menarik dengan kecerdasan dan kreativitas yang luar biasa. Namun, sifat-sifat sensitif mereka juga perlu dipahami dan didukung. Dengan pendekatan yang bijak dan kerjasama yang pas antara kedua belah pihak, kita dapat membantu mereka tumbuh dan berkembang menjadi individu yang tangguh dan produktif dalam masyarakat.
Ditulis oleh : Admin Web Da’wah Mubarokah